Baru baru ini beredar video yang memperlihatkan seorang pria mengunjungi hunian indekos semasa kuliahnya di Semarang, Jawa Tengah. Video milik Eloardo Aruan ini viral di media sosial setelah diunggah ulang oleh akun Instagram @underc0ver.id. Dalam video, tampak seorang ibu yang tengah duduk di kursi rumah kaget melihat kedatangan mantan penghuni kosnya.
Sebab, sudah tiga tahun mereka tak bertemu. Menurut Eloardo Aruan, pemilik kos yang ditinggalinya, pernah membantunya ketika kuliah. Video yang diunggah Eloardo Aruan, kini mendapatkan banyak respons dari warganet.
"Respect," tulis @allcs47. "Tabungan akhir hayat," tulis @rivano_g_saputra "Kebaikan sekecil apapun akan selalu berdampak baik pula untuk diri sendiri," ungkap nbs_vanni02pdg.
Ia pernah menempuh pendidikan perguruan tinggi di Semarang, Jawa Tengah. Semasa kuliah, Eloardo Aruan tinggal di tempat hunian sementara atau indekos di Tembalang, Semarang. Pada waktu kuliah, pria berusia 27 tahun ini tinggal di kos yang pemiliknya dinilai baik hati.
Menurut Eloardo Aruan, pemilik kos itu sampai memberikan diskon harga ketika mengetahui kondisi ekonomi keluarganya. Eloardo Aruan, menjelaskan, ia berasal dari keluarga kurang mampu, sehingga harus bekerja keras untuk keperluan kuliahnya. Dia pun menilai, hal itulah yang mendasari pemilik kos baik kepadanya.
Bahkan, sampai memberikan diskon harga dan meminjaminya uang. "Jadi, aku kuliah Bidik Misi, beasiswa miskin bagi peserta didik yang berprestasi. Aku dapat Rp 600 ribu dari pemerintah dan gratis kuliah." "Untuk memenuhi keperluan selama kuliah, aku pernah mengajar les privat, bahasa Inggris, pernah juga jadi penyaji makanan hingga jualan pagi pagi sebelum kuliah," jelasnya.
"Mungkin, ibu ini merasa kasihan dan uang kosnya diturunkan," lanjutnya. Setelah merasakan kebaikan pemilik kos tersebut, Eloardo Aruan pun merasa terharu. Hingga akhirnya, ia memutuskan untuk mengunjungi kembali kos lamanya.
"Kami merasa seperti spesial perlakukannya, terus minyak goreng disediain gasnya." "Jadi, bersyukut atas hal tersebut," jelas Eloardo Aruan. Ia mengaku sudah tiga tahun tak bertemu dengan bapak dan ibu, pemilik kos tersebut.
Simak berita lainnya terkait